Skip to main content

Posts

Telinga Yang Tak Pernah Lelah Mendengar

Ketika lidahku tidak bisa ku redam, keluhku, resahku, khawatirku, ada telinga yang siap mendengar setiap saat. Aku tahu, ada kalanya telinga itu lelah mendengar, lelah menangkap kata-kata ku, lelah berpaku pada keluhku. Terkadang aku hanya mau ditenangkan dan dipeluk, tapi aku sadar sabar mu ada batasnya, nasihatmu ada titiknya yang mengharuskan ku menata hatiku sendiri bagaimana aku bisa mengolah perasaanku. Selain telinga mu, aku juga punya tempat mengadu dan berkeluh yang lebih besar kuasanya. Aku punya Tuhan. Walaupun terkadang, aku sebagai manusia yang seperti tidak tahu diri, hanya mengeluh, berkeluh dan berpeluh, tapi dibalik itu, aku selalu berusaha menyematkan syukurku, terimakasihku, dan sukacita ku.  Memang, hanya keluhku yang aku lihatkan, namun sebenarnya dalam hatiku yang terdalam aku selalu berusaha mengucap syukur dan bahagiaku. Tolong, jangan pernah lelah mendengarku, walau aku tahu semua itu ada batasnya.
Recent posts

Nafas Baru

Hai, sudah lama tidak bercerita disini. Banyak momen yang terlewat, tapi masih lekat diingatan. Salah satu momen hidup saya yang akan diceritakan adalah hadirnya nafas baru di dunia ini. Tepatnya tanggal 25 Agustus 2020 malam,  firasat saya sebagai calon ibu yang sudah mengandung di bulan ke 9 berkata bahwa mungkin sebentar lagi akan menjalani proses lahiran. Bingung. Awalnya, saya penasaran bagaimana rasanya kontraksi. Banyak yang berkata bahwa kontraksi hampir sama rasanya dengan menstruasi, sakit. Namun pada diri saya, selama saya menstruasi tidak pernah merasakan sakit sedikitpun, ya bahkan saya tetap berolahraga atau fitness pada saat masih lajang kala itu. Akhirnya, saya memberanikan diri bertanya pada dokter kandungan saya kira-kira apalagi tanda selain rasa sakit diperut yang menandakan bahwa hari kelahiran sudah mendekati waktunya. Deg. Saya langsung terpana dengan jawaban dokter kandungan saat itu. Ia berkata bahwa sesekali perut akan mengeras dan dalam jangka waktu yang ...

Tidak Sebercanda Itu

Saya mungkin termasuk orang yang cukup periang dan bisa dibilang juga mampu membawa dampak positif bagi orang-orang disekitar saya. (Terlalu pede? Biar saja, setidaknya saya meyakini itu sebagai kelebihan dari diri saya) Terkadang, dengan berbagai banyolan dan lelucon yang saya lontarkan, bisa membuat sekitar saya mengeluarkan sedikit senyuman bahkan tawa senang. Merupakan kebahagiaan tersendiri melihat banyak senyum terpancar dari wajah-wajah orang yang saya taruh simpati. Kadang saya juga bisa membuat hari buruk seseorang menjadi hari baik baginya. Tapi, bagaimanapun juga saya bisa membuat orang berbahagia, saya pun juga manusia. Saya punya sentimentil tersendiri yang tidak bisa digeneralisasikan dengan banyak orang. Bercanda ada batas, untuk menjaga perasaan yang tersembunyi. Kala beberapa orang menganggap remeh pengetahuan saya ketika hanya "kekonyolan" yang saya tampilkan, memanggil saya dengan suatu sebutan yang menurut saya itu adalah bagian dari ekspresi hati,...

Cepat Pulang

Ketika mulut tak bisa berkata, betapa rindu ini menyiksa. Melihat dirimu jauh disana, dan disini tak bisa berbuat apa-apa. Yang terlihat hanya paras dirimu yang terkirim dari sebuah teknologi, dan aku hanya bisa tersenyum iri. Iri ku bukanlah memandang dirimu bahagia pergi entah kemana, namun iri ku hanya tak bisa menemani atau sekedar hadir disana. Jauh dalam lubuk hati aku ingin menangis, tapi tak ingin terlihat miris. Berusaha selalu menyemangati mu dari pisahan jarak, tapi apa daya hati tetap terkoyak. Rindu dan tak bisa apa-apa hanya membuat ku kesal, rasanya ingin berteriak dan mengumpat "Sial!" Engkau menginginkan hadirku dan ragaku di sisi mu, namun hanya ada kabar tersurat yang ku kirim tak jemu. Aku tak ingin menjadi beban pikiran, hanya ingin menjadi rumah sandaran. Senyumku hanya alibi persembunyian kesedihan, tapi ternyata rindu yang tetap mengalahkan. Cepat pulang, pinta ku yang tersayang.

Sebentar Lagi

Sebentar lagi masa itu akan tiba. Masa dimana akhirnya saya dan kamu benar-benar dipersatukan oleh apa yang berdua kita cintai, satu sosok yang bersama kita imani. Masa itu bukanlah akhir dari perjalanan bahagia, yakinlah jalan itu masih panjang dan saya berharap ketika kita diperhadapkan dengan berbagai tantangan, saling setia menjadi kunci utamanya. Meninggalkan bukan solusi, ingatlah ketika kita dapat berhasil melewati masa itu, akan ada ujung bahagia disana. Jujur, tidak terasa hampir 2 bulan lagi saya akan berganti status menjadi pasangan hidup seseorang yang sah, saya tidak menyangka bahwa waktu akan secepat ini berjalan dan tidak kenal henti untuk istirahat sejenak. Pikiran yang kalang kabut semakin datang seiring dengan mendekatnya hari pernikahan ini. Proses ini berat, saya dan pasangan berusaha hingga titik akhir keringat yang tak terhitung jumlahnya, tapi rasanya tak pernah kunjung usai. Lelah, saya yakini bahwa pasangan saya saat ini merasakan hal itu, pikiran entah b...

Kamu Berharga

Hai kamu, Masalah yang kamu alami tak serta merta menjadikan kamu manusia yang tak berguna. Segala usaha dan kerja yang sudah kamu lakukan sepanjang perjalanan hidupmu tak kan hilang dalam satu hari jika kamu tak mampu menyelesaikannya. Berguna dan berharga tak melulu soal uang. Perilaku dan sopan santun mu yang menjadikan dirimu sosok panutan di setiap kalangan. Entah apa yang membuatmu berpikir bahwa kehadiranm tidak menjadikan dirimu orang yang bermanfaat bagi orang lain. Tak lihatkah dirimu bahwa ada saya yang selalu menjadi penggemar nomor satu? Tak sadarkah dirimu bahwa ketika ada ragamu saja saja saya sudah bisa tertawa? Tak tahukan dirimu bahwa setiap kata yang kamu ucapkan ternyata berguna bagi pengetahuan saya yang tak ada? Lihat dan perhatikan sekelilingmu yang selalu mencintai diri dan kepribadianmu.  Teruslah berusaha tanpa harus menyalahkan keadaan, karena kamu berharga. -Dari anak kecil yang selalu berusaha ceria

Bucin

Apa sih Bucin? Kata ini kerap terdengar dikalangan masyarakat sekarang, dan terkadang saya juga dijuluki "Bucin" ini. Kepanjangan dari kata ini tidak lain adalah Budak Cinta. Lalu, mengapa banyak orang mengatakan hal ini kepada pasangan-pasangan yang sedang jatuh cinta sedemikian rupa? Hmm. Kata orang Bucin itu adalah orang yang apa-apa selalu memberi prioritas utama pada pasangannya. Pertanyaannya, ada yang salah dengan menjadikan tambatan hatinya sebagai prioritas? Bagi saya tidak. Tingkah laku seperti apa yang bisa membuat seseorang dikatakan "Bucin" ? Dari pengalaman saya, saya akan coba tuliskan disini. 1. Mengabari pasangan saya kapanpun dan dimanapun.     Aneh menurut saya hal ini dikatakan sebagai "Bucin" things. Padahal tujuan dari mengabari pasangan adalah agar pasangan kita tidak merasa khawatir dan dapat memantau keberadaan kita, sehingga jika terjadi sesuatu hal yang darurat pasangan kita akan tahu keberadaan kita  dan bisa segera men...